Lingga (Leadernusantara.com) – Program kerja pemerinta kabupaten Lingga demi memperkuat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2020-2024, sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Dalam hal itu Wakil Bupati Lingga telah menjalin koordinasi dengan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Kemenko PMK) di Jakarta, pada Sabtu 30 April 2022. demi kelancaran pembangunan darah Kabupaten Lingga, sesui visi-misi kepala daerah Lingga.
Dalam pertemuan itu dijamu langsung oleh Asisten Deputi Penanganan Pasca Bencana Nelwan Harahap, Kemenko PMK sangat menyambut baik kedatangan mantan Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Lingga, kini menjabat sebagai Wakil Bupati Lingga.
Wabup Lingga berjanji, akan menjadwalkan pertemuan dengan tujuh kementerian yang berada di bawah Kemenko PMK dalam waktu dekat.
Pada kesempatan itu, “Kemenko PMK akan mengkoordinir dan memfasilitasi pertemuan tersebut, dalam waktu dekat, apakah nanti melalui virtual zoom atau melalui tatap muka langsung, teknisnya akan dibahas secepatnya,” ujar Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy, kepada media, Sabtu (30/04).
Berbagai persoalan yang dibahas antara Wakil Bupati Lingga dengan Deputi, penanganan pasca bencana Kemenko PMK, diantaranya bencana alam yang sering terjadi di Kabupaten Lingga, mulai dari rawan bencana, cuaca laut yang ekstrim, dan banjir rob serta longsor akan dibicarakan dalam pertemuan tersebut nantinya, sebut Wabup.
“Kita ingin melakukan sinkronisasi dan koordinasi antara RPJMD dengan RPJMN khususnya tentang kondisi berbagai persoalan yang dihadapi di Kabupaten Lingga saat ini,” ujarnya.
Adapun tujuh kementerian dibawah Kemenko PMK tersebut, diantaranya Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
“Salah satu point penting yang akan kita bahas nanti, iyalah pembangunan wilayah untuk percepatan pembangunan dan upaya perlindungan daerah 3T,” ujarnya.
Dirinya berharap pada pertemuan nanti, akan memberikan dampak yang positif bagi Kabupaten Lingga, upaya memenuhi kebutuhan pembangunan di Kabupaten Lingga, dalam waktu dua tahun kedepan dapat terealisasikan, jelasnya.
“Kita harus kejar apa yang menjadi prioritas, tentu dengan bantuan dari pemerintah pusat, apa yang kita harapkan dapat segera terwujud, yang paling penting sekali adalah infrastruktur dasar dan kesejahteraan masyarakat, diantaranya kebutuhan pendidikan dan kesehatan dapat terpenuhi,” tutupnya. Sumber Diskominfo Pemkab Lingga. (Leader)
Discussion about this post