Batam, leadernusantara.com- Bahas Revisi Peraturan Daerah (Perda) ketertipan umum, Nomor 16 tahun 2007, Badan Perumusan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Batam, mengundang Kasatpol PP Kota Batam, Forum RT-RW, Universitas dan Asosiasi Pedagang Kaki Lima ( APKL ) Kota Batam, Senin,(04/10) di ruangan serbaguna DPRD Kota Batam.
“Iya kegiatan kita hari ini membahas peraturan daerah terhadap ketentuan- ketentuan ketertipan umum dimasa Pandemi Covid 19, dan ketentuan lainnya yang belum tercantum dalam tubuh Perda Ketertipan Umum Kota Batam Nomor 16,”terang Hendrik, Senin,04 Oktober 2021.
Rapat dengar pendapat yang berlangsung di Ruangan fraksi PKB itu dipimpin langsung oleh Ketua Bapemperda, DPRD Kota Batam, Hendrik.
Disebut Hendrik, adapun peraturan yang akan dimasukan dalam revisi perda di atas, adalah tentang ketertipan umum, untuk mencegah penyebaran virus covid 19.
Maka dalam perda ini ada yang akan ditambahkan atau ada yang dikurangi sesuai dengan kondisi saat ini. Misalnya seperti wajib memakai masker bagi seluruh warga Kota Batam, agar tidak mudah terjangkit penyebaran virus corona.” Jelasnya.
Juga dikatakan Hendrik, Pada revisi perda tersebut, ketentuan- ketuan bagi warga yang suka memelihara ternak, seperti Anjing, Kucing, Kerbau, Sapi,
itu harus jelas aturannya,
sehingga tidak mengganggu terhadap ketertipan umum.
Namun sebelum perda ini disahkan, kami Badan Perumusan Peraturan Daerah, DPRD Kota Batam, terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dengan cara mengundang tokoh masyarakat
untuk rapat dengar pendapat di Kantor DPRD, kita akan tampung seluruh aspirasi masyarakat terkait perubahan perda tersebut.
“Apabila perda perubuhan ini sudah disahkan, kita harap kepada seluruh masyarakat Batam, bisa mematuhi aturan- aturan tersebut.
Bagi warga yang melanggar peraturan daerah yang telah disahkan tersebut, tentu ada sangsinya, baik secara hukum pidana maupun secara hukuman administrasi.”Sebut Hendrik.
Dengan menerapkan standar protokol kesehatan Covid-19 rapat berjalan lancar, hadir Kepala Satuan Satpol Kota Batam, Salim, besarta jajarannya dan Forum RT- RW Kota Batam, Asosia Pedagang Kaki Lima, yang dipimpim oleh Fahrizal Joker, dan universitas Batam. ( Taherman)
Discussion about this post