

Bengkayang Kalbar, (leadernusantara.com) – Bupati Bengkayang Apresiasi adanya kegiatan Promosi Forum UMKM Se-Borneo Kalimantan, Serawak, Sabah Tawau dan Brunei Darussalam,pada Rabu 16 Mei 2024 di Ruangan Rangkaya lantai V Kantor Bupati Bengkayang berjalan dengan baik.
Turut hadir dalam acaranya tersebut diantaranya Bapak Konsulad Jenderal Republik Indonesia Kucing Bapak R.Sigit Witjaksono dan Rombongan, Ketua DPRD yang mewakili, Forkopimda,Wakil Rektor II Universitas Tanjungpura beserta rombongan, Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang,Ibu Kepala PLBN Jagoi Babang, Ketua KADIN Kabupaten Bengkayang dan Para Pelaku Usaha Kecil dan Menengah.
Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis dalam sambutannya mengatakan, kami atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkayang Mengucapkan selamat datang kepada Bapak Konsul Jenderal Republik Indonesia Kucing beserta Rombongan di Bumi Sebalo.k
“Kami juga memberikan Apresiasi yang tinggi atas inisiasi Bapak Konsul Jenderal Republik Indonesia Kucing yang telah membuat kegiatan Promosi Forum UMKM Borneo di Kabupaten Bengkayang”,Ucap Darwis Bupati Bengkayang.
Bupati juga mengatakan, sebagai informasi bahwa kabupaten bengkayang dibentuk berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 1999 tentang pembentukan daerah tingkat II Bengkayang Provinsi Kalimantan Barat, merupakan hasil pemekaran dari daerah Kabupaten Sambas.
Dikatakannya juga bahwa pemerintah Kabupaten Bengkayang memiliki luas wilayah 5.500,97 KM2,terdiri dari 17 Kecamatan, 122 Desa dan 2 Kelurahan yang dihuni penduduk berjumlah 296.855 jiwa (KDA Tahun 2023).
Tentunya secara administrative Kabupaten Bengkayang memiliki posisi yang sangat strategis, terdiri atas wilayah Pesisir,Pulau dan Kelautan, Perbatasan dengan Luar Negeri, seperti Serawak Malaysia Timur, yakni Kecamatan Jagoi Babang.
“Begitu juga dengan Kecamatan Siding yang kaya akan potensi Alam dan Sektor Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Pariwisata Alam dan Bahari, Perdagangan, Jasa, Budaya dan lain sebagainya”, kata Bupati Bengkayang.
Pada tahun 2024 UMKM sebanyak 6.816 dengan rincian usaha Mikro sebanyak 6.418, dengan pelaku usaha sebanyak 5.491,Usaha Kecil berjumlah 301 dengan pelaku 109 orang, Usaha menengah sebanyak 22 dengan pelaku 16 orang.
Usaha besar sebanyak 75 dengan pelaku berjumlah 45, dengan berbagai jenis usahanya namun harus kami akui bahwa dunia UMKM masih menghadapi kendala, sekitar 51,09% terkendala akses pembiayaan dan permodalan 34,72%,terkendala akses pasar, Pemasaran dan Promosi Produk UMKM 8,59% , terkendala akses bahan baku/alat produksi dan 5,24% terkendala lainnya.
Bapak Konsul Jenderal Republik Indonesia Kucing beserta rombongan dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan Visi Kabupaten Bengkayang tahun 2021-2026 adalah “Kabupaten Bengkayang Maju,Mandiri, Sejahtera dan Berdaya Saing Ditopang Pemerintah Yang Bersih dan Terbuka”.
Untuk mencapai Visi tersebut ada 7 Misi untuk kegiatan Fasilitasi Promosi Forum UMKM Se-Borneo selaras dengan Misi Ketiga, Meningkatkan Ketersediaan dan Kualitas Infrastruktur dasar, untuk mendukung peningkatan investasi dan pertumbuhan ekonomi, sekaligus menjaga stabilitas Ekonomi Daerah, jelasnya.
Ke empat mewujudkan pemerintahan kabupaten bengkayang sebagai kabupaten maju dalam bidang Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Peternakan, Perdagangan, Jasa dan Pariwisata.
Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis mengatakan, kegiatan ini sangat berharga bagi kami dan pelaku UMKM di Kabupaten Bengkayang, hal ini tentunya dapat meningkatkan akses pasar, promosi hasil hasil produk UMKM agar naik kelas, harap Bupati.
“Besar harapan kami kepada pak Konjen RI di Kucing, dapat membantu akses pasar bagi pembangunan UMKM/IKM di Kabupaten Bengkayang”,Tutup Darwis Bupati Bengkayang. (Maria).
Discussion about this post