Kepri (Leadernusantara.com) – Merajut Ukhuwah di Bulan Syawal 1445 H, Pemprov Kepri gelar Tabligh Akbar dalam rangka Halalbihalal merupakan budaya setiapntahun pegawai di lingkungan Pemprov Kepri di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Jumat Pagi 19 April 2024.
Acara tabligh Akbar tersebut disejalankan dengan Peringatan Hari Kartini Tahun 2024, diinisiasi TP-PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kepri, dihadiri ribuan ASN dan Non ASN Pemprov Kepri, Pemko Tanjungpinang dan Pemkab Bintan.
istimewanya, dalam pelaksaksanaan kegiatan tersebut pecahkan dua rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), tak hanya rekor Indonesia, tapi juga rekor dunia, yakni Rekor Sajian Kue Tepung Gomak Terbanyak (2.408 keping, sesuai jumlah pulau yang ada di Provinsi Kepri), diserahkan kepada Ketua TP-PKK Kepri Dewi Kumalasari Ansar.
Tak kalah menariknya Rekor para ibu-ibu mengenakan Kebaya Labuh se banyak (2.775 orang anggota organisasi kewanitaan se-Kepri) yang diserahkan kepada Ketua DWP Kepri, Nong Rochaiza Adi Prihantara. Piagam dan medali Rekor dianugerahi langsung oleh Operation Manager MURI Andre Purwandono.
Acara juga diisi dengan tausiah oleh Ustaz Aswan Faisal yang merupakan kakak dari almarhum Ustaz Jefry Al Buqhory. Kemudian diramaikan juga dengan penampilan dua artis KDI, Septi Vhanesa dan Dafi Ahmad.
Dalam sambutan Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengapresiasi inisiasi TP-PKK, DWP, serta organisasi kewanitaan se-Kepri yang berhasil memecahkan 2 rekor dunia MURI sebagai wujud pelestarian budaya tak benda.
“Ini adalah bagian dari komitmen kita, bahwa sudah lebih dari 100 warisan budaya tak benda di Kepri yang terus kita lestarikan menjadi suatu kembangkan kita. Hal ini merupakan jembatan penting antar generasi” ujarnya.
Selanjutnya, peringatan Hari Kartini tingkat Provinsi Kepri diharapkan Gubernur Ansar, dapat dijadikan ladang bersyukur, di mana Pemerintah telah menyediakan perangkat-perangkat aturan, mulai dari Undang-undang hingga peraturan daerah, tentang bagaimana terus mengoptimalkan peran kaum perempuan, perlindungan, berbagai upaya pemberdayaan perempuan.
“Alhamdulillah dari waktu ke waktu catatan kita indeks pembangunan perempuan terus berkembang termasuk di Kepulauan Riau, titik semua itu tentu merupakan bagian penting dari kolaborasi kita dalam membangun negeri” tutupnya.
Hadir pad acara tersebut Sekdaprov Kepri Adi Prihantara, Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Watuseke, Forkopimda Kepri, atau yang mewakili, Kepala Instansi Vertikal, Tim Verifikator Muri, Pj. Walikota Tanjungpinang Hasan, Pimpinan dan pengurus Organisasi Kewanitaan se-Kepri, Tim Percepatan Pembangunan, Para Kepala OPD Provinsi Kepri. Sumber Dis Kominfo Kepri. (Leader)
Discussion about this post