Bintan (leadernusantara.com) – Barang sisa ternyata tidak selamanya akan terbuang sia-sia. Dengan sentuhan tangan kreatif, barang sisa atau limbah akan mendatangkan omzet yang cukup menggiurkan.
Ketua Dekranasda Kabupaten Bintan Ibu Hj Deby Apri Sujadi saat ditemui di Paviliun Dekranasda Kabupaten Bintan di Gedung LAM Kota Kijang, Jum’at pagi (19/10) mengatakan bahwa Kabupaten Bintan memiliki banyak potensi alam yang bisa diolah dan dimanfaatkan sebagai suatu kerajinan tangan yang unik dan mempunyai nilai jual yang tinggi. Seperti salah satu barang sisa yang bisa dimanfaatkan adalah, tulang dan sisik ikan.
Dikatakannya juga bahwa tulang dan sisik ikan akan mudah untuk didapati di Kabupaten Bintan. Hal ini dikarenakan Kabupaten Bintan memiliki luas lautan yang lebih banyak dibandingkan dengan luas daratan.
Dtambahkannya, bila mengunjungi Ruang Dekranasda Kabupaten Bintan, maka pengunjung akan disuguhkan oleh pengrajin Dekranasda Kabupaten Bintan terkait bagaimana tata cara mengolah tulang dan sisik ikan.
yang tadinya terbuang kini menjadi aneka bentuk kerajinan bernilai tinggi, seperti gelang, bros baju, anting, kapal hiyas, bunga, hiasan lampu, bingkai foto serta aksesoris dan pernak-pernik perhiasan lain sebagainya. Jelasnya Deby.
” Berbagai kreasi hasil olahan tulang dan sisik ikan akan ditemui di Ruang Dekranasda Kabupaten Bintan, bahkan baru-baru ini, kita juga mendapatkan undangan untuk memberikan pelatihan kepada 50 Perwakilan Desa Se Kabupaten Bangka di Provinsi Bangka Belitung. Melalui Dekranasda Kabupaten Bintan, kita akan perkenalkan bahwa Kerajinan Tulang dan Sisik Ikan pengrajin Kabupaten Bintan mampu mempunyai daya tarik tersendiri ” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos menuturkan bahwa seyogyanya Kabupaten Bintan memiliki banyak kreasi olahan kerajinan tangan yang bisa diandalkan. Dan salah satunya, Kerajinan Tulang dan Sisik Ikan.
” Disetiap kesempatan, kita juga berikan cendramata Kerajinan Tulang dan Sisik Ikan bagi mengenalkan kreativitas pengrajin ” ujarnya singkat.
Senada hal tersebut, Sekretaris Dekranasda Kabupaten Bintan Remon Roxis mengatakan, pada dasarnya pembuatan Kerajinan Tulang dan Sisik Ikan tidaklah sulit, dirinya memberikan sejumlah tips bahwa sebaiknya tulang dan sisik ikan yang dipilih merupakan tulang dan sisik ikan yang mempunyai ukuran sedang atau besar.
Misalnya tulang dan sisik ikan kakap karena ukurannya tidak terlalu kecil, sehingga mudah dibentuk. Selain itu, tulang dan sisik ikan harus dicuci sampai bersih lalu rendam menggunakan air kapur selama beberapa hari sampai bau amisnya hilang.
” Banyak tips yang bisa kita berikan terkait Kerajinan Tulang dan Sisik Ikan ini, saat ini Kerajinan Tulang dan Sisik Ikan sudah sampai ke luar daerah bahkan luar negeri, seperti Yogyakarta dan Kuala Lumpur-Malaysia ” tutupnya. (*)
Discussion about this post