Natuna (leadernusantara.com) – Acara yang dipersiapkan pemkab Natuna sedemikian rupa untuk menyambut praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumatera Barat, diguyur hujan, pasukan pun terpaksa dibubarkan.
Hujan deras melanda kota Ranai, Rabu sore ini membuat acara tertunda, praja dan peserta apel terpaksa mencari tempat berteduh untuk menghindari derasnya guyuran huja. Tampak Bupati Natuna Hamid Rizal, beserta Ketua DPRD dan tamu lainnya hanya pasrah diatas panggung menunggu hujan reda.
Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumatera Barat akan mengadakan praktek lapangan di Kabupaten Natuna, selama 15 hari. Pemerintah Kabupaten Natuna mmenyambut baik taruna calon pegawai negeri tersebut, mengadakan apel pembukaan dan penerimaan di pantai Kencana, Ranai, Rabu (15/03).
Acara apel penyambutan terpaksa ditunda hingga hujan reda. Lapangan upacara tampak tergenang air. Hingga berita ini diturunkan, pihak penyelenggara belum berhasil dikonfirmasi.
Tidak lama setelah hujan mulai reda, sekitar pukul 16.00 WIB terdengar aba dari pemandu acara, agar peserta apel tidak meninggalkan lapangan, karena upacara segera dimulai.
154 orang para Praja akan mengadakan praktek lapangan pada tangga l5 April 2017, mengikut sertakan 20 orang pendamping. Disebar ke Kecamatan Bunguran Timur, Bunguran Timur Laut, Kecamatan Bunguran Selatan, dan Kecamatan Bunguran Tengah.
Di Kecamatan Bunguran Timur mereka ditempatkan di Kelurahan Ranai Darat, Kelurahan Bandarsyah, Desa Sungai Ulu, Batu Gajah dan Desa Sepempang.
Di Kecamatan Bunguran Timur Laut disebar ke Desa Ceruk dan Kelanga, Bunguran Tengah ke desa Air Lengit, Harapan Jaya dan Tapau, Kecamatan Bunguran Selatan meliputi desa Cemaga dan Cemaga Tengah.
Gubernur IPDN Prof.DR.Ermaya Suradinata menyampaikan, sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo, mulai tahun ini para taruna akan melaksanakan praktek lapangan di wilayah perbatasan.
“Pembukaan ini secara serentak diseluruh Indonesia, baik di Papua, Perbatasan Timur Leste, Kalimantan”, ujar nya di Pantai Kencana, Ranai. Tujuan praktek lapangan ini untuk menimba ilmu dan membentuk kemandirian.
Sehingga pada praktek kerjanya nanti di lingkungan pemerintahan tidak mengalami kendala. Saya pesan agar praja dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, buat profil desa, bedah rumah, tanamkan rasa hormat dan santun kepada mayarakat, dimanapun anda berada.
Ermaya mengucapkan terimakasih atas dukungan dan fasilitas yang diberikan Pemerintah Kabupaten Natuna, sehingga acara ini berjalan dengan baik dan lancar. (jamilus)
Discussion about this post