Pasaman Barat, (leader nusantara.com) – Disaat sunyi sepi dimalam hari.Salah seorang warga bertetangga dengan SMP N 2 Lembah Melintang, geger saat melihat ada api dan gumpalan asap di SMP N 2, Selasa 02 Oktober 2018 pada pukul 00:00 Wib.
Melihat kejadian itu secara sepontan warga langsung memanggil penjaga sekolah dan warga sekitar bergegas membantu memadamkan Api dengan cara manual.
Api yang hampir membesar dapat dipadamkan setelah satuan unit pemadam kebakaran tiba dilokasi kejadian, dengan kesigapan unit satuan kabakaran bekerja, Api dapat dipadamkan pada pukul lebih kurang 01:05 dini hari.
Kebakaran itu hampir menghanguskan seluruh ruangan majelis guru, beruntung Api bisa cepat dijinakan, sehingga ruangan lainya tidak ikut terbakar. tafsir kerugian sekolah mencapai lebih kurang Rp 25.000.000.
Konfir masi awak media ini kepada kepala sekolah SMP N 2 Lembah Malintang Anhar Lubis. S. Pd siang pukul 11:30 wib mengatakan “Waktu kejadian kebakaran saya tidak ada ditempat, dan saya mendapat laporan dari penjaga sekolah datang kerumah di malam hari, memberi kabar bahwa rumah sekolah terbakar, mendengar kabar itu saya langsung menuju ke tkp dan Api sudah dipadamkan oleh warga setempat, serta dari satuan unit pemadam kebakaran.
Anhar Lubis ” mengatakan dengan adanya musibah kebakaran di ruang majelis guru, tidak menggangu proses ajar-mengajar tetap berlanjut seperti biasa. Dari kejadian ini kami juga sudah melaporkan ke Dinas pendidikan dan kebudayaan serta ke Kapolsek Lembah Malintang.(ed/jef)
Discussion about this post