Lingga (Media Center) – Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan bekerjasama dengan TP. PKK Kabupaten Lingga, Gelar Lomba Cipta Menu yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) yang berbasis Sumber Daya Lokal Tingkat Kabupaten Lingga Tahun 2019.
Acra tersebut resmi dibuka oleh Siswandi Asiten III Bupati Lingga, pada Selasa 30 April 2019, di Aula Hotel Lingga Pesona Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri, disambut antusias para peserta terlhat tidak sabar lagi untuk menunjukan kebolehannya dibdang menu maakannya masing-masing.
Kegiatan itu dihadiri oleh Wakil Bupati Lingga, Asisten III, Camat SeKabupaten Lingga. Lurah, Pimpinan OPD, Ktua Dekranasda/ diwakili, Ketua GOW Kabupaten Lingga, hadirkan Tim Penguji dari Provinsi Kepri, serta peserta yang mewakili setiap Kecamatan wilayah Kabupaten Lingga.
Pada katasambutan Sopian selaku Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lingga yang juga merupakan ketua pelaksana kegiatan, menyampaikan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, yaitu SDM yang sehat, cerdas dan memiliki fisik yang tangguh serta produktif.
Hal itu merupakan faktor utama yang diperlukan untuk melaksanakan pembangunan Nasional, Gizi salah satu tolak ukur dari faktor penting yang menentukan tingkat kesehatan dan keserasian antara perkembangan fisik dan perkembangan mental, jelasnya Sopian.
“Kegiatan ini diadakan agar ibu-ibu rumahtangga bisa menginovasikan menu-menu baru yang lebih kreatif untuk Kabupaten Lingga, insyaallah kegiatan ini tentunya tidak terhenti disini saja, namun nantinya akan dipertandingkan lagi pada tingkat Provinsi” sebutnya.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Siswadi mengungkapkan, semoga dengan diadakannya kegiatan tersebut, dapat tercipta menu-menu baru yang sehat dan bergizi serta seimbang dengan tidak mengurangi keseimbangan.
“Kegiatan ini dikhususkan bagi kalangan ibu-ibu rumah tangga, mengingat asupan gizi yang baik berasal dari keluarga. Oleh karena itu, dapat dilakukan pemanfaatan kearifan local yang mampu diberdayakan secara optimal oleh ibu-ibu rumah tangga” ujarnya.
“Konsumsi pangan yang kurang, akan mengakibatkan dampak yang tidak baik untuk kualitas Sumber Daya Manusia” paparnya. Diharapkannya, lomba cipta menu tersebut tidak hanya dijadikan seremonial saja, melainkan untuk sajian menu tamu-tamu luar yang datang berkunjung kedaerah kita. Sumber media centre lingga.(leader)








Hari ini : 1584
Total Kunjungan : 2819856
Who's Online : 126
Discussion about this post