Lingga (leadernusantara.com) – Dibawah kepemimpinan Awe dan Nizar, Pemkab Lingga kembali Raih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kepri pada Rabu pagi (20/05/2020).
Kabar gembira tersebut diterima langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Lingga melalui saluran video conference yang digelar di ruang rapat kantor Bupati Lingga di Daik.
Atas pencapaian ini juga, Bupati Lingga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung serta menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Wakil Bupati Lingga yang senantiasa mengawal dan menaruh perhatian penuh terhadap pemeriksaan keuangan di daerah oleh BPK.
“Kami menyadari benar bahwa untuk mendapatkan prestasi ini, bukanlah hal yang mudah. Namun berkat kerja keras semua pihak terkait, Alhamdulillah kami masih dipercaya untuk mendapatkan momentum WTP yang 3 kali berturut-turut,” kata Bupati Lingga Alias Wello.
Meskipun disertai dengan beberapa saran perbaikan dari BPK, namun Awe optimis, kedepannya pemerintah daerah bisa semakin profesional melakukan pengelolaan keuangan daerah, diharapkan tetap konsisten untuk menjaga pencapaian tersebut kedepannya.
Sementara itu, Ketua DPRD Ahmad Nasiruddin yang juga hadir ditempat yang sama menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja keuangan Pemkab Lingga. Diharapkannya pemerintah daerah bisa mempertahankan prestasi yang telah dicapai tersebut.
Selain itu juga tampak hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga, Asisten Pemerintahan Sekda Lingga, serta para Kepala Dinas dan Badan di Kabupaten Lingga.
Meskipun dengan format yang berbeda, namun penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) oleh BPK ke Pemkab Lingga berlangsung hikmad, disaksikan langsung oleh segenap tim pemeriksa dan perwakilan dari BPK Provinsi Kepri melalui saluran video Col.
Setelah diserahkannya LKPD Kabupaten Lingga ini, pihak BPK berharap kembali diraihnya opini WTP tersebut, dapat dijadikan motivasi bagi segenap jajaran pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kinerja.
Bahkan, secara konsisten akan berupaya menerapkan pengadministrasian berbasis elektronik, mencakup e-planning, e-budgetting, e-monev, e-procurement lainnya sebagainya.
Akhirnya, menutup acara tersebut Bupti Lingga mengajak semua pihak bersinergi untuk meningkatkan kinerja, sekaligus menjadikan raihan WTP ini sebagai momen untuk tetap menjaga diri agar terhindar dari hal-hal menyimpang dari ketentuan pengelolaan keuangan negara.
“Alhamdulillah, pemeriksaan dan pembinaan yang dilakukan tim BPK terhadap kami, sangat kami rasakan manfaatnya,” pungkasnya.
Sumber media centre. (leader)
Discussion about this post