Tanjungpinang, Leadernusantara.com – Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun membuka pertemuan antara delegasi pimpinan MPR RI dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Kepri dalam rangka kunjungan ke Daerah Perbatasan di Aula Wan Seri Beni, Kantor Gubernur, Istana Kota Piring, Tanjungpinang, Senin (11/12).
Gubernur menjelaskan dengan ringkas profil dari Kepulauan Riau, saat ini dengan 2.408 Pulau yang ada di Kepri banyak indikator yang harus terpenuhi dalam pembangunan secara nasional, Kepri kata Nurdin yang berlokasi di garda terdepan haruslah memiliki keindahan, bagus, nyaman, tentram dan menjadi daerah percontohan.
“Tentu hal tersebut diiringi pula dengan adanya ancaman dan hambatan sebagai daerah yang berada diletak yang strategis diantara Negara-Negara tetangga, untuk itu beragam kebijakan khusus terus kita upayakan,” ujar Nurdin.
Terlepas dari itu, Nurdin melanjutkan bahwa Kepri juga berada dalam keadaan Keamanan yang kondusif dengan pertumbuhan ekonomi yang terus diusahakan meningkat dengan terus menumbuhkan investasi.
“Merupakan kerja keras kita semua bersama baik stakeholder Kepri juga masyarakat untuk menjaga keutuhan dan kemanan yang kuncinya adalah kebersamaan dan konektivitas,” lanjut Nurdin.
Untuk itu perlu berbagai kreativitas dan Nurdin berharap dengan pertemuan yang digelar ini dapat menghasilkan pengetahuan yang penting yang nantinya dapat menjadi bahan masukan dalam mengelola Kepulauan Riau kedepan sebagai garda terdepan NKRI.
Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Ketua MPR RI E. E. Mangindaan sebagai Piminan Delegasi dari pimpinan MPR mengatakan bahwa tujuan kedatangan delegasi adalah untuk meninjau secara langsung berbagai kendala dan permasalahan yang ada di daerah.
“Nantinya berbagai kendala yang didapat saat berkunjung akan kita jadikan masukan dalam rangka mengelola daerah perbatasan menjadi lebih baik kedepannya,” ujar Mangindaan.
Berbicara tentang kondisi geografis Indonesia yang berbatasan langsung dengan lebih kurang 10 Negara tetangga itu maka perlu perhatian khusus.
“Kepulauan Riau sendiri selain menjadi batas wilayah namun juga merupakan beranda dari wilayah NKRI, untuk itu percepatan tentang kebijakan Daerah Kepulauan kita upayakan untuk terus digesa untuk kemudian dapat menjadi bahan yang menguatkan terkait perhitungan APBN yang perlu di atur khusus untuk daerah kepulauan,” lanjut Mangindaan.
Pertemuan sendiri berisikan paparan materi yang di berikan kepada Delegasi MPR RI masing-masing oleh pihak Polda Kepri, Korem 033/Wira Pratama, Lanud RHF, Lantamal IV Tanjungpinang, dan Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan Kepri.
Hadir pada kesempatan tersebut Kapolda Kepri Irjen Pol. Didit Widjanardi, Danlanud Raja Haji Fisabilillah Kolonel Pnb. M. Dadan Gunawan, Danlantamal IV Tanjugpinang Laksamana Pertama TNI R. Eko Suyatno, Anggota DPR RI Dapil Kepri Nyat Kadir, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H. TS. Arif Fadillah, Asisten I Pemerintahan Raja Ariza, Sekdako Tanjungpinang Riono, sejumlah Kepala OPD dan Perwakilan FKPD beserta tamu undangan lainnya.(Aldo/Humas)
Discussion about this post