Kampung Dalam (Leadernusantara.com) – Akan menyambut Idul Adha 1446 H, Ikatan Da’i Indonesia (IKADI) Padang Pariaman gelar Kajian Spesial di Masjid Al Huda, Padang Manih, Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Minggu (25/5/2025).
Acara bertema, “Menyambut Idul Adha dengan Semangat dan Jiwa Berkurban” dihadiri Pimpinan Wilayah IKADI Sumatera Barat, Ustaz Fadhlan Mustiqa, Lc. MA, sebagai narasumber utama.
Juga hadir Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis (JKA), bersama Ketua TP PKK Ny. Nita Azis, didampingi Kepala Dinas Kominfo, Kabag Kesra, Kabid IKP, Camat, Wali Nagari se-Kecamatan V Koto Kampung Dalam, unsur Forkopimca, serta jemaah majelis taklim dan tokoh masyarakat.
Dalam kata sambutan Bupati JKA menegaskan, pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dengan tokoh agama dan adat dalam menjaga ketertiban sosial serta membangun karakter masyarakat.
“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, tampa dukungan niniak mamak, cadiak pandai, bundo kanduang, dan para ulama untuk membangun daerah” tegasnya.
Bupati juga berpesan agar dakwah yang disampaikan para Da’i mampu memberikan keteduhan dan rasa nyaman kepada umat.
“Jangan sampai ada masyarakat yang merasa disudutkan, apalagi menjadi objek dakwah yang membuat mereka tertekan. Dakwah harus membimbing dengan kasih, bukan menghakimi,” tegas Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, JKA juga menyinggung komitmen pemerintah daerah dalam mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang pembatasan hiburan malam, yang dinilai sebagai langkah penting mengatasi maraknya penyakit masyarakat.
“Mohon maaf Saya harus tegas dalam hal ini, SKB ini tidak akan berarti jika tidak didukung masyarakat. Karena itu saya minta sampai ke tingkat korong, kita tegakkan aturan ini secara bersama,” ujarnya tegas.
Sementara itu, Ketua IKADI Padang Pariaman, Masril Uma melaporkan, bahwa sejak berdiri pada tahun 2009, IKADI tetap konsisten menyuarakan dakwah moderat dan rahmatan lil ‘alamin. Program-program yang diusung meliputi kajian rutin bulanan, itikaf, dan kegiatan sosial seperti berbagi kepada kaum dhuafa.
“Kami siap mendukung program pemerintah, terutama dalam membangun moral dan akhlak masyarakat yang kini menghadapi banyak tantangan seperti kenakalan remaja dan perilaku menyimpang,” ujar Masril.
Kajian berlangsung khidmat antusias masyarakat mengikuti. Acara ditutup dengan Do’a bersama dengan harapan nilai-nilai pengorbanan dan keikhlasan dalam Idul Adha, dapat terwujud dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Padang Pariaman. Sumber diskominfo. (Leader)
Discussion about this post