Natuna, (leadernusantara.com) -“Membangun surau jangan seperti membangun Keranda orang mati, bangunannya jadi tetapi orang pada takut untuk masuk kedalamnya.”
Hal itu diucapkan Camat Bungsel Said Muhamad Fadly, merupakan sipirit untuk masyarakat setempat agar jangan hanya bisa membangun Surau, tetapi tidak mhau melakukan beribadah di Surau yang dibangun, kata Said pada saat meletakkan batu pertama Surau Al-Hidayah Dusun I, Desa Cemaga Selatan, Kecamatan Bunguran Selatan Kabupaten Natuna Provinsi Kepri, Senin 12 November 2019.
Saat peletakan batu pertama itu,Camat Bungsel Said Fadly, didampingi oleh Pejabat Sementara (PJS).Kepala Desa Ismail, Perwakilan Kemenag Natuna, BPD dan Tokoh Masyarakat Setempat.
Kades mengajak agar seluruh masyarakat setempat untuk memakmurkan Surau, dengan ibadah, yang sesuai syi’ar islam. “Saya berharap pembangunan ini dapat berjalan dengan baik, sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat, harap Ismail.”
Lanjut Ismail, kegiatan ini jadikan ibadah untuk di akhirat nanti, masyarakat harus bersama-sama mendukung pembangunan Surau agar terlaksana dengan baik. Ucap Ismail.
Pada waktu yang sama Camat Bungsel, Said Muhamad Fadly menyampaikan, membangun sarana ibadah ini tidak cukup dengan mimpi, akan tetapi harus punya keberanian dan tanggung jawab kita bersama, Kita doakan panitia agar pembangunan Surau ini berjalan dengan baik. Harap Said Fadly.
Said Fadly berpesan kepada seluruh masyarakat, khusus masyarakat setempat, “Pembangunan surau ini saya harap jangan seperti orang membuat keranda, bisa membuat, tapi tidak mhau memakainya, bahkan takut masuk ke dalamnya. maksudnya diharapkan Surau ini harus dimanfaatkan secara optimal untuk beribadah. jelas Camat.
Said juga berharap Surau ini dapat dibangun secara swadaya, agar semua masyarakat merasa memiliki surau yang dibangun. Saran Camat Said Fadly.(Herman)
Discussion about this post