Agam, leadernusantara.com-Pegawai RSUD Lubuk Basung mengeluh, sudah 5 (lima) bulan uang Jasa Medis tidak kunjung dibayarkan.
Terkait adanya keluhan para pegawai RSUD yang sampai kepada telinga wartawan sangat disayangkan oleh Direktur Rumah Sakit Umum daerah Lubuk Basung dr. Syahrizal Antoni SY. MPH
Saat di konfirmasi media ini (25/06/2020) di ruang kerjanya RSUD Lubuk Basung, dr. Syahrizal mengatakan, terkait JM Desember 2019, masih menunggu verifikasi Infektorat Kabupaten Agam. Sedangkan Januari, Februari telah kami bayarkan. “Kenapa hal ini sampai di ketahui wartawan.”Terangya.
Lanjut dr. Syahrial, Kalau JM Desember 2019 saya bayarkan sebelum hasil verifikasi dari insfektorat saya menyalahi aturan.
Terkait hal tersebut pihak Insfektorat Kabupaten Agam Insfektur Pembantu Gusri Nauval menyampaikan, “terkait verifikasi JM RSUD bulan Desember 2019 betul ada keterlambatan.
Pihak RUSD saat itu memasukan laporan dan kebetulan Bulan Desember 2019 untuk di verifikasi tidak ada. Yang ada hanya laporan bulan Januari, Februari.
Untuk hal tersebut pihak RSUD berjanji akan segera menyampaikan laporan JM Bulan Desember 2019.
Saat kami akan melakukan verifikasi bulan Maret, bertepatan kondisi pandemi covid 2019. Sehingga verifikasi tertunda, tentang tidak masuknya laporan Desember 2019 untuk di verifikasi kami juga belum mengetahuinya.
“Untuk pembayaran JM 2019 yang di cairkan pada Anggaran 2020 harus dilengkapi dengan dokumen yang jelas dan akurat. Karena anggaran yang di cairkan pada Tahun 2020.”Terang Gusri.
Runmor yang beredar saat ini, Klaim BPJS untuk Bulan Desember 2019 sudah selesai. Saat berita ini di turunkan pihak BPJS belum belum berhasil di jumpai guna konfirmasi. (Aprisman
Discussion about this post